Sepatu lukis sekarang menjadi trend di kalangan masyarakat mulai dari anak-anak, ABG, ibu-ibu muda, ibu-ibu yang sudah muda (hehehe), bapak-bapak, dan lain sebagainya. Lewat artikel ini kami tawarkan beberapa model sepatu lukis yang dapat langsung anda pesan dan bisa dipakai di berbagai acara. Bisa juga anda cari motif/gambar sendiri untuk kami lukis di sepatu yang anda pesan.
Thursday, May 30, 2013
Tuesday, May 7, 2013
Kotak kado berbagai bentuk bisa dengan mudah anda dapatkan melalui saya. Saya akan siapkan apa yang anda inginkan sesuai kebutuhan. Harga yang ditawarkan untuk setiap kadonya sangat variatif, namun disesuaikan dengan ukuran kotaknya.
Pengajaran Sastra Indonesia Di Sekolah
Pengantar
Pengajaran bahasa dan sastra Indonesia di
berbagai jenjang pendidikan selama ini sering diaggap kurang penting dan
dianaktirikan oleh para guru, apalagi pada guru yang pengetahuan dan apresiasi
sastra (dan budayanya) rendah. Hal ini menyebabkan mata pelajaran yang idealnya
menarik dan besar sekali manfaatnya bagi para siswa ini disajikan hanya sekedar
memenuhi tuntutan kurikulum, kering, kurang hidup, dan cenderung kurang
mendapat tempat di hati siswa. Padahal, bila kita kaji secara mendalam, tujuan
pengajaran bahasa dan sastra Indonesia di sekolah dimaksudkan untuk menumbuhkan
keterampilan, rasa cinta, dan penghargaan para siswa terhadap bahasa dan sastra
Indonesia sebagai bagian dari budaya warisan leluhur.
Friday, May 3, 2013
PEMBELAJARAN VOLUME BALOK DAN KUBUS
A.
Kubus dan Balok
Sebagai
model of, siswa melakukan kegiatan membandingkan besar dua buah bangun
ruang (model balok dari kertas dengan ukuran 3 x 1 x 3 satuan dan model kubus
dengan ukuran 2 x 2 x 2 satuan) dengan menggunakan beras.
Dalam
kegiatan ini, aktivitas dan jawaban yang mungkin muncul dari siswa adalah
sebagai berikut:
1) Siswa
akan menjawab balok yang lebih besar dengan alasan ketika beras dituangkan dari
balok yang penuh dengan beras ke kubus, masih tersisa sejumlah beras.
2) Siswa
akan mengisi balok dan kubus dengan beras, tetapi tidak penuh sehingga tidak
bisa membandingkan mana yang lebih besar antara balok dan kubus.
3) Siswa
akan menjawab kubus yang lebih besar, dengan hanya menduga tampilan kubus yang
terlihat lebih gemuk daripada balok sehingga disimpulkan lebih besar.
4) Siswa
dapat menduga bahwa agar penuh, sebuah balok ukuran 3 x 2 x 2 butuh 12 kubus
satuan, meskipun hanya diberikan 8 kubus satuan dengan memenuhi bagian alas
balok dengan kubus satuan dulu baru mengisi lapis diatasnya.
(Note:
Pertimbangan memberikan 8 kubus satuan dikarenakan ada kekhawatiran akan
ada banyak siswa yang sulit memperkirakan total kubus satuan yang dibutuhkan
jika banyak kubus satuan yang diberikan kurang dari banyak maksimum kubus
satuan yang dapat mengisi bagian alas balok).
*Apabila
menggunakan kubus kecil
5) Siswa
dapat menduga banyak kubus satuan yang dibutuhkan, tetapi tidak bisa mencari
hubungan antara panjang, lebar, tinggi dan volume balok (banyak kubus satuan).
6) Siswa
tidak dapat menduga banyak kubus satuan yang dibutuhkan dan tidak bisa mencari
hubungan antara panjang, lebar, tinggi dan volume balok.
Proses
matematisasi berikutnya terjadi di model for, yaitu ketika siswa
menuliskan data hasil percobaan, kemudian menjawab pertanyaan-pertanyaan di LKK
yang mengarah ke penemuan rumus/cara mencari volume balok dan kubus. Hasil
penemuan siswa ini merupakan bentuk formal matematika yang diharapkan, yaitu
bahwa volume balok bisa diperoleh dari perkalian panjang, lebar, dan tingginya.
Demikian juga dengan volume kubus yang bisa diperoleh dari mengalikan panjang
ketiga sisi-sisinya.
Subscribe to:
Posts (Atom)